JEJAK.NEWS, KOTAMOBAGU – Ketua TP-PKK Kota Kotamobagu mendampingi Tim Penilai Lomba Desa Tingkat Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) di Desa Pontodon Timur, Kecamatan Kotamobagu Utara, pada Selasa 93/06/2025.
Kehadiran Ketua TP-PKK Kotamobagu, Rindah Gaib Mokoginta, untuk memberikan dukungan moril kepada masyarakat dan Pemdes Pontodon Timur.
“Kami mendampingi tim penilai lomba Desa tingkat Provinsi di Desa Pontodon Timur, kehadiran kami untuk memberikan support kepada desa yang mengikuti lomba tingkat provinsi,” sebut Rindah.
“PKK siap mendukung seluruh program desa. Ini bukan hanya kompetisi, tapi juga panggung kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai elemen lokal,” tutur Rindah.
Acara ini juga dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Kadis PMD Kotamobagu Teddy Makalalag, Camat Kotamobagu Utara, Ketua dan Anggota BPD, Karang Taruna, pengurus Koperasi Merah Putih, serta tokoh adat dan masyarakat Desa Pontodon Timur.
Baca Juga: Ketua TP-PKK Kotamobagu Membuka Acara Lomba Kreatifitas PAUD Se-Kotamobagu
Kunjungan ini menjadi bagian penting dalam tahapan penilaian lomba desa provinsi tahun 2025, yang menjadi agenda tahunan Pemerintah Provinsi Sulut.
Mewakili Wali Kota Kotamobagu, hadir Plh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Kotamobagu, Muhammad Agung Adati, yang menyampaikan sambutan hangat dan rasa bangganya atas terpilihnya Desa Pontodon Timur sebagai delegasi Kotamobagu di ajang bergengsi ini.
“Atas nama pemerintah kami mengucapkan ‘Dega Nion Don Komintan’ kepada seluruh tim penilai. Kami berharap kehadiran tim membawa semangat baru dan berkah bagi masyarakat desa,” ucap Agung dalam sambutannya.
Kegiatan ini menjadi momentum evaluasi dan refleksi kinerja desa mulai dari aspek pemerintahan, kewilayahan, hingga kemasyarakatan. Dalam balutan sambutan adat dan pertunjukan budaya, masyarakat Pontodon Timur menampilkan semangat gotong-royong yang telah mengakar kuat.
Marcelino J Lomban, Sekretaris Dinas PMD Sulut yang mewakili Ketua Tim Penilai, mengapresiasi penyambutan adat yang ditampilkan, serta komitmen desa dalam melestarikan budaya dan menjalankan roda pemerintahan berbasis partisipasi masyarakat.
“Kami akan menilai dengan objektif, berdasarkan tiga aspek utama yakni pemerintahan, kewilayahan, dan kemasyarakatan. Kami juga bangga disambut dengan adat, ini menunjukkan kuatnya nilai lokal yang dipertahankan,” kata Marcelino.
Secara khusus, Gubernur Sulut Yulius Selvanus dan Wakil Gubernur Victor Mailangkay melalui sambutan yang disampaikan, memberikan ucapan selamat kepada Desa Pontodon Timur yang telah meraih juara pertama di tingkat kota dan berharap prestasi ini terus berlanjut.(abo).
