JEJAK.NEWS, Kotamobagu – Walikota Kota Kotamobagu dr. Weny Gaib, Sp.M dan Wakil Walikota Rendy Virgiawan Mangkat, SH. MH secara resmi menempati rumah dinas (Komalig) Walikota dan Wakil Walikota Kotamobagu, pada Senin 24/03/05.

Walikota dan Wakil Kotamobagu dijemput dengan upacara adat Bolang Mongondow (Bol-Mong) di kediaman masing-masing untuk kemudian diantarkan ke rumah dinas masing-masing Walikota dan Wakil Walikota Kotamobagu.
Baca Juga: Weny Gaib Dapatkan Dana 35 M Renovasi Gelora Ambang
Upacara penjemputan tersebut dipimpin oleh beberapa kepala adat dari wilayah Kotamobagu di kediaman pribadi dengan bahasa adat Bol-Mong melalui prosesi awal Poponagan Kon Baloi (turun atau keluar dari rumah pribadi menuju kediaman yang baru) yang di lakukan secara resmi menuju kemudian diantaranya menuju rumah dinas walikota dan wakil walikota.

Mendekati rumah dinas rombongan walikota disambut dengan tarian adat kebesaran Bol-Mong dalam menjemput tamu agung atau tokoh besar yaitu tari Tuitan sebagai simbol penyambutan dan penerimaan secara kedatangan pimpinan daerah untuk menempati rumah baru.
Memasuki halaman Komalig Walikota Kotamobagu dr. Weny Gaib, Sp.M bersama Istri Rindah Gaib Mokoginta, SE, M.Ec.Dev kembali disambut oleh tetua adat di depan pintu masuk halaman untuk melanjutkan prosesi selanjutnya yaitu acara Itu-Itum ucapan selamat datang dalam bahasa mongondow yang berisi beberapa harapan dan doa serta permohonan restu dari Tuhan yang maha kuasa dan para leluhur Bol-Mong agar pemimpin daerah mendapat restu dan perlindungan serta dapat dijauhkan dari berbagai macam mara bahaya.

Memasuki teras Komalig, Walikota dan Ibu Walikota dicegat kembali oleh salah seorang pemangku adat dan budayawan Bol-Mong, bapak Chairun Mokoginta, SE untuk melakukan ritual sakral dalam memasuki kediaman baru, untuk memasuki Komalig Walikota bersama Istri harus melewati pintu yang dihiasi janur kuning dan jembatan kecil dari bambu kuning, yang sebelumnya kembali diadakan itu-itum dengan harapan semoga selama menempati atau mendiami Komalig seluruh penghuninya dapat terhindar dari segala mara bahaya di masa depan.

Ketika menempati Komalig secara resmi Walikota Kota Kotamobagu dr. Weny Gaib, Sp.M langsung nobatkan secara resmi sebagai pemimpin daerah sekaligus sebagai pemimpin adat Kotamobagu dengan diberi gelar oleh para tetua adat sebagai Punu’ Molantud Kotamobagu, gelar Punu’ merupakan gelar tertinggi untuk pemimpin daerah Bol-Mong pada masa kerajaan.(Abo).